Starter Pokemon Generasi Kedua

Dalam seri game Pokemon generasi kedua ada tiga Pokemon sebagai starter. Adalah Chikorita (type Grass), Cyndaquil (type Fire), dan Totodile (type Water), yang menjadi starter dalam Pokemon Gold, Silver, HeartGold, dan SoulSilver, dan diberikan oleh Professor Elm.

<img src="starter_pokemon_generation_2.png" alt="starter_pokemon_generation_2">


Masing-masing starter memiliki keunggulan dan kelemahan type dari starter lainnya. Cyndaquil memiliki keunggulan type Fire dari Chikorita yang type Grass, namun harus mewaspadai Totodile yang type Water. Untuk Chikorita ia dapat memberikan damage serangan type Grass yang besar pada Totodile yang type Water, tapi kurang efektif untuk Cyndaquil. Berikut penjelasan singkat mengenai type ketiganya.
  • Chikorita dengan type Grass unggul dari Totodile yang type water tapi kurang efektif untuk Cyndaquil yang type Fire
  • Cyndaquil dengan type Fire unggul dari Chikorita yang type Grass tapi kurang efektif untuk Totodile yang type Water
  • Totodile dengan type Water unggul dari Cyndaquil yang type Fire tapi kurang efektif untuk Chikorita yang type Grass


<img src="starter_final_pokemon_generation_2.png" alt="starter_final_pokemon_generation_2">


Chikorita
Untuk evolution Chikorita menjadi Bayleef setidaknya harus mencapai level 16, sementara untuk menjadi Meganium paling tidak dengan mencapai level 32.
Baik Chikorita, Bayleef, dan Meganium memiliki type Grass yang lemah terhadap serangan dengan type Fire, Flying, Poison, Bug, dan Ice, yang dapat memberikan damage ganda. Namun kuat menahan serangan dengan type Ground, Water, Electric, dan Grass, memberikan separuh damage saja dari apa yang seharusnya dapat diberikan. Untuk ability yang dimilikinya ialah Overgrow, yang akan meningkatkan serangan type Grass saat HP dalam keadaan kritis.
Dalam Pokemon generasi kedua, Chikorita tidak memiliki keunggulan type untuk digunakan dalam menghadapi Gym Leader Johto. Bahkan untuk Gym Leader yang harus diwaspadai ialah saat menghadapi Falkner (type Flying), Bugsy (type Bug), dan Price (type Ice) yang dapat memberikan damage ganda.
Untuk menghadapi Elite Four, Meganium juga kurang begitu bisa diandalkan sendirian. Meganium lemah terhadap Elite Four Koga (type Poison), yang dapat memberikan damage ganda pada Meganium.
Saat mencapai stage tiga, Meganium, dibandingkan starter Pokemon Cyndaquil atau Totodile, base stats yang dimiliki paling sedikit yakni hanya 525. Meganium lebih memiliki type bertahan, memiliki Special Defense tertinggi dibandingkan dengan starter lainnya. Baik Attack maupun Special Attack cukup berimbang demikian pula dengan Defense dan Special Defense. Kesimpulannya Chikorita ialaha starter Pokemon yang paling sulit digunakan untuk menyelesaikan permainan, untuk mereka yang sudah advance.

Cyndaquil
Diantara ketiga starter yang ada Cyndaquil adalah yang paling cepat mencapai stage kedua Quilava, tapi paling lama mencapai stage ketiga Typhlosion. Setidaknya untuk evolution menjadi Quilava harus mencapai level 14, sementara untuk menjadi Typhlosion dengan mencapai paling tidak level 36.
Baik Cyndaquil, Quilava, dan Typhlosion memiliki type Fire yang lemah terhadap serangan dengan type Ground, Rock, dan Water, yang dapat memberikan damage ganda. Namun kuat menahan serangan dengan type Bug, Steel, Fire, Fairy, Grass, dan Ice, yang hanya memberikan separuh damage. Untuk ability yang dimilikinya ialah Blaze, yang akan meningkatkan serangan type Fire saat HP dalam keadaan kritis.
Dalam Pokemon generasi kedua, Cyndaquil memiliki keunggulan untuk digunakan dalam menghadapi Gym Leader Johto, yakni Bugsy (type Bug), Jasmine (type Steel), dan juga Pryce (type Ice), dengan mampu memberikan damage ganda pada masing-masing type tersebut.
Untuk menghadapi Elite Four, Typhlosion bisa digunakan untuk menghadapi beberapa pertarungan. Namun tidak ada type yang terlalu dominan disini.
Saat mencapai stage tiga, Typhlosion, dibandingkan starter Pokemon Chikorita atau Totodile, base stats yang dimiliki paling tinggi yakni 534. Typhlosion juga memiliki Special Attack dan Speed yang paling tinggi, menjadikannya pilihan starter yang agresif. Hanya saja ia memiliki HP yang paling sedikit.
Cyndaquil cukup mudah digunakan untuk menyelesaikan permainan, selain itu juga memiliki base stats yang paling tinggi dari starter lainnya merupakan keuntungan tersendiri.

Totodile
Totodile merupakan starter yang paling lama mencapai stage kedua Croconaw, tapi paling cepat mencapai stage ketiga Feraligatr. Setidaknya untuk evolution menjadi Croconaw harus mencapai level 18, sementara untuk menjadi Feraligatr dengan mencapai paling tidak level 30.
Baik Totodile, Croconaw, Feraligatr memiliki type Water yang lemah terhadap serangan dengan type Electric dan Grass, yang dapat memberikan damage ganda. Namun kuat menahan serangan dengan type Steel, Fire, Water, dan Ice, yang hanya memberikan separuh damage. Untuk ability yang dimilikinya ialah Torrent, yang akan meningkatkan serangan type Water saat HP dalam keadaan kritis.
Dalam Pokemon generasi kedua, Totodile tidak memiliki baik keunggulan maupun kelemahan type terhadap Gym Leader yang ada.
Untuk menghadapi Elite Four, Feraligatr bisa diandalkan untuk menghadapi beberapa lawan yang ada, dengan tidak terlalu dominan.
Saat mencapai stage tiga, Feraligatr base stats yang dimilikinya paling tinggi yakni 530. Feraligatr memiliki Defense yang setara dengan Meganium, namun dengan Speed yang paling rendah dibandingkan starter lainnya. Kelebihan Feraligatr terletak pada kekuatan Attack dan Defense yang tinggi, serta didukung HP yang banyak. Satu lagi keuntungan dari Totodile ialah kemampuannya untuk mempelajari HM Surf, serangan type Water (Special) yang memiliki kekuatan besar dan dapat digunakan di luar battle untuk berjalan melewati air.

0 Response to "Starter Pokemon Generasi Kedua"

Post a Comment